Senin, 03 September 2012

I'm ready to die for the gospel --Jon Hus


Saya membaca tulisan ini & pikiran saya mulai terusik.haruskah mati demi memberitakan Kabar Baik? Ketika saya berpikir tentang hal itu , seorang murid ku , Agnes namanya , menyerahkan sebuah artikel yang berjudul "Santa Agnes"  & aku mulai membacanya.Artikel itu adalah kisah hidup tentang Santa Agnes.
Agnes adalah seorang gadis yang rela mati , dipenggal kepalanya , karena cintanya kepada Kristus.Maka karena ketaatannya & cara hidupnya yang berkenan kepada Allah , dia mendapat gelar menjadi Santa.
Lalu , saya tetap berpikir , haruskah mati demi memberitakan Kabar Baik? mungkin hal itu terjadi saat zaman dulu , seperti contohnya Santo yohanes Pembabtis  yang kepalanya pun dipenggal karena memberitakan Yesus, Sang Kebenaran itu.Zaman sekarang , tidak mungkin terjadi.
Ketika masih berpikir tentang hal ini , Tuhan menunjukkan ku ayat ini : "Berjuanglah mati - matian untuk kebenaran, maka Tuhan Allah akan berperang untukmu" (Sirakh 4 : 28) dan juga ayat ini : "Supaya kamu tetap berjuang untuk mempertahankan iman yang telah disampaikan kepada orang - orang Kudus " (Judas 3).
Juga ayat ini yang menguatkan : "Tetapi sekalipun kamu harus menderita karena kebenaran, kamu akan berbahgia" (1 Petrus 4 : 15-16) .
Firman Tuhan adalah firman yang disampaikan Tuhan sendiri untuk setiap umat Nya  ,untuk semua anak - anak Allah , bukan hanya untuk sebagian orang , atau orang tertentu , atau orang - orang Kudus saja , tapi untuk kita semua. Kita harus berani mempertahankan dan membela ajaran dan keyakinan yang benar bahkan sampai mati.
Dengan mewartakan Kebenaran & Kabar Baikberarti kita telah kita telah "ambil bagian dalam penderitaan - Nya, dimana menjadi serupa dengan Dia dalam kematian - Nya" (Filipi 3 : 10).
Mungkin secara manusia, , kita tidak akan mampu melakukan hal ini.tapi Roh Kudus yang akan mempukan kita untuk terus memberitakan Kabar Baik , sebagai tanda bahwa kita mengasihi & mencintai Tuhan , karena Tuhan  telah mengasihi kita terlebih dahulu.
Sekarang , dengan yakin , aku mampu berkata "my Lord , JESUS , im ready to die for the gospel because I Love U , Lord ....."
Karena aku percaya , Tuhan akan memberikan ini "Sebaliknya, bersukacitalah sesuai dengan bagian yang kamu dapat dalam penderitaan Kristus, supaya kamu juga boleh bergembira dan bersukacita pada waktu Ia menyatakan kemulian - Nya " (1 Petrus 4 : 13), Amiin..





















Rabu, 08 Juni 2011

Papa

                                                      Papa
        

                                                  Pa................
                                                  mengapa cepat pergi ?!
                                                  meninggalkanku
                                                  menuju surga abadi
                                                  padahal aku masih mau
                                                  kau disampingku !

                                                  Pa..................
                                                  ku mau suatu hari nanti
                                                  aku menjumpaimu kembali
                                                  di taman surgawi......





                                                                      Rest In Peace
                                                   Bpk. Kolonel Raden Mas Gregorius Gunartoyo
                                                                     + 06.09.2004

semarang

semarang ntuuuu....asalnya bokap nyokap gw.jarang juga ke semarang...paling setaun atau 2 taun sekali.banyak juga seehhh..om, tante ato sepupu2 yg masi ada disana.gw jg ga tau2 banget soal semarang, tapi kangen jg klo dah lama ga kesana.
kalo dateng ke semarang yang gw tau itu cuma makananya yg enak2 kayak ini nihh...



wingko babad



                                   lunpia semarang  ===========>>>>>>

            

                                                          ada juga bandeng presto  :

                                                         
                                                         tapi yg paling terkenal bandeng juwana


terus paling sering kalo k semarang jalan 2 ke :



                                                                  simpang lima

ada juga yang bisa dilihat yang lain kayak



greja blenduk

                                     lawang sewu





sama ada    kuil Sam Poo Koong

hhhhhhhmmmm jd pengen ksana :D

menjadi baru

Menjadi murid Yesus berarti benar2 berubah total meninggalkan apa yang ada di belakang kita atau masa lalu  dan berjalan menuju masa depan kearah yang menjadi baik dari sebelumnya.itu namanya bertobat.bagaimana pun dosa2 kita di hadapan Allah yang maha tinggi biar merah seperti darah akan putih seperti salju.Itulah kasih karunia Allah bagi kita umat Nya.
tapi bisakah orang berubah?dari yang kehidupan yang dulu jauh dari Tuhan dan menjadi seperti apa yang tuhan mau?aku tertarik pada Rasul Paulus seorang pendosa yang di jamah Tuhan dan mengalami pertobatan yang dashyat karena kasih karunia Tuhan.pada 1 TIM 1 : 12-15, Rasul Paulus merasa bahwa dirinya yang seorang penghujat dan penganiaya dan seorang yang ganas, telah menerima kasih Allah yang luar biasa sehingga diselamatkan Nya.pada ayat yg ke 15 ditewgaskan bahwa ''Kristus datang kedunia untuk menyelamatkan orang yang berdosa''.
bagaimana Yesus sanggup merubah kita menuju pertobatan yang sejati.kuncinya adalah pada diri kita sendiri,yaitu :
1.kita bisa berubah , kalau kita mau berubah.bagi Yesus segala sesuatu tidak ada yangmustahil.pertanyaannya adalah apakah kita mau berubah?
2.meninggalkan masa lalu dan dosa2 yang pernah kita lakukan dan berkata tidak
3.mendekat pada Yesus
4.bergaul dengan Firman Tuhan.membaca Alkitab setiap hari sebagai penuntun arah kehidupan kita.
5.meminta Roh Kudus menguasai hidup kita
Rasul Paulus melupakan apa yang ada dibelakangnya.persoalan di dunia ini adalah kita selalu gampang untuk menengok ke masa lalu.sekarang ambil keputusan bahwa kita tidak mau mengingat2 masa lalu, dan ambil keputusan bahwa kita mau mengampuni dan melupakan yang sudah berlalu.
iblis seringkali dengan tipu dayanya selalu mau merusak yang ada, merusak masa muda, kehilangan kepercayaan diri atau kehilangann harapan.setan ingin kita mengikat pada masa lalu,karena :
1.supaya kita tidak bersemangat & bergairah
2.hati kitapenuh kebencian, dendam,penuh dengan kekhawatiran.itulah cara iblis bekerja membuat hidup kita terombang -ambing dan penuh dengan ketidak pastian.
3.supaya kita tidak percaya lagi kepada Allah
Tapi Allah selalu memberi kan harapan.apapun yang sudah hancur akan di pulihkan Nya kembali.ketika Yesus berkata "Lazarus keluar!" Lazarus yang sudah mati pun akhirnya bangkit.di dalam Yesus segala sesuatu yang sudah rusak dan hancur di jadikan Nya indah.
sejauh apapun kita dari Tuhan saat ini,jangan lagi menengok ke belakang.rencana Tuhan indah bagi kita.Tuhan Yesus punya perkara-perkara yang besar bagi kita.Bersama Yesus kita akan cakap menanggung segala perkara.dan kita akan menjadi baru & layak di hadapan Nya.AMIN.

Selasa, 07 Juni 2011

Manis KAU dengar

           MANIS KAU DENGAR
            
            Ya Tuhan ku, aku hendak bernyanyi 
            Bagi MU,selama ku hidup
            Ya Allahku, aku hendak bermazmur
            Bagi MU,selama ku ada
                   ##  Inilah yang kurenungkan,setiap waktu
                         Nyanyian pujian dan pengagungan kepada MU
                         Biarlah manis KAU dengar Tuhan
                         Manis kau dengar Tuhan
                         Dan hatiku bersuka karna MU

This is my favorite song.aku mau lidah dan bibir ku ini penuh puji-pujian ke pada Tuhan.
Tuhan senang lho kalo nama Nya diagung kan dan ditinggikan.Ya dengan bernyanyi dan bermazmur bagi Tuhan di setiap waktu...dalam keadaan apapun suka  atao duka,setiap waktu.
Biar apa yang kita nyanyikan dan mazmurkan kepada Tuhan indah di dengar Tuhan sebagai balas kasih kita atas segala berkat Tuhan yang tak terhingga dalam hidup kita.
Dan biarlah hati ini selalu bersuka karena MU Tuhan.......Glory to The LORD....

Setia dalam perjalanan Salib

Tulisan ini di inspirasi dari Injil MARKUS 15 : 33-40 , di mana Yesus wafat di kayu salib.Perjalanan salib Yesus sendiri di mulai rumah Pontius Pilatus lalu ke pemakaman, & wafat di kayu salib.Perjalanan salib Yesus ini pun tak ubahnya perjalanan kita kehidupan kita yang berliku,terkadang berat,dan tak seindah yang kita bayangkan.Berbagai macam persoalan hidup menimpa hidup kita silih berganti ; sakit penyakit yang terkadang tak kunjung sembuh,kehilangan orang yang kita cintai menghadap Tuhan, spt ketika aku hrs kehilangan papa menghadap Tuhan selamanya..wow berat rasanya krn aku blm siap u/ hal itu,kehilangan pekerjaan, sulit mendapat pekerjaan,kehilangan tujuan hidup, atau pergumulan kita yang lain yang belum terjawab oleh Tuhan. Seperti itukah perjalan salib kita?
Saya terkesan oleh khotbah seorang Romo  dalam suatu acara Kebangkitan Rohani Katolik (KKR) yang mengatakan bahwa 'Dengan penderitaan,kita mengalami perjumpaaan dengan Tuhan.Jangan ingin berjumpa dengan Tuhan kalau kita tidak mau mengalami penderitaan '.Owhh...berarti haruskah kita menderita kalau kita ingin berjumpa dengan Tuhan?Ternyata dengan melihat kayu salib yang dipasang di rumah disitu kita melihat bukan hanya sekedar kayu salib yang sudah tergantung tapi di balik itu terlihat kesetiaan & ketaatan Yesus pada Bapa sampai IA mati.Yesus yang disalib mengalami kejadian ini yang tentu amat sangat tidak menyenangkan : pengadilan yang tidak adil, disesah, dicambuk,dipermalukan dimuka umum,dicampakkan,dikianati oleh orang-orang yang tercinta NYA sampai pada akhirnya terpaku di palang penghinaan yang bernama kayu salib.
Sebagai Tuhan,tentu mudah bagi Yesus untuk menolak menjalani apa yang harus DIA jalani.Tapi Yesus memilih untuk taat & setia pada Bapa dan sebagi perwujudan betapa besar kasih NYA bagi kita manusia.
Jadi jangan pernah membayangkan bahwa perjalanan salib kita di dunia adalah perjalanan yang indah,semua nya enak tanpa ada permasalahan apa-apa.Ternyata tidak.Semenjak kita mengambil keputusan mau menjadi murid Yesus & mau ikut Yesus , kita pun harus setia pada perjalanan salib kita.berarti kita merasakan apa yang dialami Yesus sepanjang jalan salibnya.Menjadi murid Kristus juga berarti kita berani menghadapi cobaan & penderitaan,apapun itu sebagai konsekuensi iman kita kepada Yesus.
Saya tertarik pada kisah hidup Ayub .Ayub adalah seorang kaya dan saleh.Ia jujur dan takut akan Allah,dan menjauhi segala kejahatan di dalam hidupnya.Ia juga selalu mempersembahkan korban bakaran kepada Tuhan.Tapi apa yang didapatnya?Dalam sekejab, semua yang ada padanya diambil : anak-anak,harta bendanya &ia tertimpa penyakit kulit diseluruh tubuhnya.Sebagai seorang yang taat kepada Tuhan ia sadar bahwa apa yang ia dapat semuanya berasal dari Tuhan , termasuk tubuhnya sendiri "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku, dengan telanjang juga aku akan kembali kedalamnya.Tuhan yang memberi,Tuhan yang mengambil,Terpujilah nama Tuhan"-->AYUB 1:21.
kisah hidup Ayub ini amat menginspirasi saya bahwa apa pun itu yang ada pada kita adalah milik Tuhan,kesetiaan dan ketaatan pada Tuhan itulah yang Tuhan inginkan bagi kita.Seperti Yesus yang mau taat dan setia pada perjalanan salib Nya.AMIN.